Deltanusantara.com – Kasus uang palsu yang ditemukan di Universitas Islam Negeri (UIN) Alauddin Makassar beberapa pekan lalu, masih terus hangat jadi perbincangan publik.
Tak hanya itu sejumlah pejabat negara seperti hal nya Menag pun gusar. Minggu 29 Desember 2024.
Menanggapi peristiwa tersebut Menteri Agama Nasaruddin Umar menegaskan pihaknya tidak memberikan toleransi kepada oknum pegawai Universitas Islam Negeri (UIN) Alauddin Makassar yang terlibat.
“Saya tegaskan kepada Rektor jangan tedeng aling-aling. Pokoknya siapa pun yang terlibat di (kasus) uang palsu itu.
Baca Juga:
Bupati Subang Reynaldy Saksikan Transformasi Jalan dari Rusak Puluhan Tahun, Kini Jadi Mulus
Pesawat Capung Mendarat Darurat di Pesisir Pantai Pangandaran Diduga Gagal Mesin
Prediksi Musim Kemarau 2025, BMKG Berikan Peringatan, Siap-siap Cuaca Terpanas Hantam RI
Mereka telah mencoreng nama baik institusi terhormat kita, ya selesaikan secara hukum.
Kasih hukuman seberat-beratnya,” tegas Menag Nasaruddin Umar di Jakarta, pada Jumat (27/12/2024).
Bagi Menag Nasaruddin, keterlibatan oknum tersebut telah mencoreng institusi UIN Alauddin Makassar, Kemenag, dan merugikan bangsa Indonesia.
“Bagi saya itu mencemarkan nama almamater termasuk almamater saya sebetulnya ya. Jadi saya minta tindak tegas,” tutur Menag.
Baca Juga:
Saat Kunjungi Tempat Pembuangan Sampah, Aktivis Ki Jagakali Ditegur Ormas: Jangan Maen Nyelonong Bae
Drum Truk Bermuatan Tepung Amblas di Bekas Galian Pipa Gas Telah di Evakuasi
Satres Narkoba Polres Cimahi Bongkar Peredaran Narkotika Jenis Tembakau Sintesis
“Alhamdulillah Rektor kita ini sangat proaktif juga ya. Melakukan tindakan yang sangat tegas dan tepat, langsung dikeluarkan, dipecat dengan tidak hormat,” imbuhnya.
Menag Nasaruddin juga berkomitmen untuk turut serta membersihkan tindakan pemalsuan uang tersebut hingga ke akar-akarnya.
“Kita bersihkan sampai ke seluruh akar-akarnya. Saya minta berkolaborasi dengan polisi.
Pihak-pihak berwajib untuk membersihkan seluruh akar-akarnya.
Baca Juga:
Bosman Mardigu dan Helmy Yahya Ditunjuk Komisaris Utama Bank BJB, Bosman: KDM Menantang Saya
Aktor Pemukulan Jurnalis Belum Terungkap, Ratusan Wartawan Gelar Unjuk Rasa
Silaturahmi Forum BPD Kecamatan Cisalak: Upaya Meningkatkan Sinegritas dan Kerjasama
Bukan hanya di kampus, tapi juga di Sulawesi Selatan dan seluruh Indonesia,” kata Menag.
Ia juga mengingatkan masyarakat untuk tidak terlibat dalam tindak pidana pemalsuan uang.
“Jangan ada yang mencoba-coba untuk melakukan penggandaan uang palsu, sebab polisi kita sangat canggih sekarang.
Tidak bakalan tidak ditangkap dan itu gampang dideteksi,” tandas Menag.***
Simak artikel terbaru di Google News
deltanusantara.com
Editor : Gerry
Sumber Berita : Kemenag