Deltanusantaracom – Menanggapi keluhan masyarakat yang diposting di media sosial, terkait jalan Tambakmekar-Kasomalang yang rusak parah dan lama dibiarkan.
Ruas jalan Tambakmekar-Kasomalang ini, hanya beberapa kilometer saja yang diperbaiki, lebihnya belum tuntas. Selasa 11 Maret 2025.
Ruas jalan ini juga banyak digunakan mobilitas masyarakat sebagai jalan pintas yang sangat penting, hemat biaya dan waktu.
Menanggapi hal tersebut Bupati Subang, Reynaldy pun melakukan peninjauan ruas jalan Tambakmekar-Kasomalang yang berlokasi di Desa Kumpay tersebut.
Baca Juga:
Diduga Langgar UU ASN Sebanyak 12 Orang Pegawai di Kabupaten Subang Terancam Diberhentikan
Keracunan Massal MBG di Bandung Barat Kembali Terjadi, Puluhan Siswa SMKN 1 Cihampelas Jadi Korban
Pemkab Ciamis Gelar Doa Bersama untuk Petani di Hari Tani Nasional 2025
Bupati Subang bersama Plh Kadis PUPR dan Tim, menuju lokasi dengan menggunakan motor Vespa, setibanya di lokasi, disambut oleh Kepala Desa Kumpay.
Saat ditemui di lapangan, Rey, mengungkapkan bahwa kunjungannya tersebut untuk menindaklanjuti berbagai aspirasi dan keluhan masyarakat yang diposting di media sosial, terkait jalan Tambakmekar-Kasomalang yang rusak sudah bertahun-tahun dan hanya sebagian diperbaiki.
“Banyak sekali masukan kepada saya, Banyak sekali DM (_direct message_) pengaduan masyarakat kepada saya tentang jalan Kumpay,” tuturnya. Pada Senin 10 Maret 2025.
Rey menyampaikan bahwa kondisi ruas jalan Tambakmekar-Kasomalang mengalami rusak parah dah harus segera diperbaiki demi mobilitas masyarakat,
Baca Juga:
Insiden Pendaratan di West Java Paragliding Championship 2025: Kompetisi Internasional di Sumedang
Wakil Bupati Sumedang Kunjungi Desa Cimarias Dukung Petani dan Tuntut CSR Perusahaan
Kritik Pedas Mantan Ketua HIPMI Hendra Ciho terhadap Sumedang Kreatif Festival
“Ini jalan yang sudah bertahun-tahun jelek dan rusak, Alhamdulillah saya hari ini datang,”ucapnya.
Ia juga menyampaikan alasan dirinya menggunakan motor dalam berbagai rutinitas kerja, adalah sebagai dasar untuk memberikan tauladan bagi seluruh ASN dalam melayani masyarakat Subang.
“Kesatu memang saya rutinitas naik vespa kalau ke kantor, Kedua biar kita merasakan betul apa yang dirasakan masyarakat selama ini,” terangnya.
Dirinya meyakini bahwa _tagline_ Ngabret (ngawangun bareng rakyat) merupakan upaya dalam menjawab persoalan kebutuhan dasar masyarakat Subang. Terutama persoalan jalan yang harus runtas dalam dua tahun masa kepemimpinan.
Rey menegaskan bahwa penyelesaian ruas jalan Tambakmekar-Kasomalang, sudah direncanakan pada anggaran perubahan, sehingga pada waktunya, akan segera dilakukan pengerjaan nya.
“Insya Allah, sudah dianggaran dalam perubahan, untuk biaya perbaikan jalan ini sudah kita anggarkan,” jelasnya.
Kang Rey mengungkapkan bahwa, penuntasan perbaikan jalan menjadi perhatian dirinya, tentu disertai penerangan jalan umum yang tepat agar pengguna jalan dapat merasakan kenyamanan pada malam hari.
“Dalam kepemimpinan saya, Insya Allah bisa kita buat Subang leucir, Subang caang,” ungkapnya.***
Editor : Gerry