Deltanusantara.com- Viral di media sosial, sebuah patung kura-kura rusak di kawasan Pelabuhan Ratu, Sukabumi, Jawa Barat disorot warga.
Dalam video yang beredar, tampak sebuah patung kura-kura di tepi pantai mengalami kerusakan. Bagian punggung belakang kura-kura terkelupas dan
Proyek patung kura-kura raksasa terletak di Ruang Terbuka Hijau (RTH) Gado Bangkong, Pelabuhanratu, Sukabumi, Jawa Barat.
Baca Juga:
Menkeu Purbaya Gerakkan Dana Nganggur Rp 200 Triliun, Pertumbuhan Ekonomi Siap Melaju!
Diduga Langgar UU ASN Sebanyak 12 Orang Pegawai di Kabupaten Subang Terancam Diberhentikan
Keracunan Massal MBG di Bandung Barat Kembali Terjadi, Puluhan Siswa SMKN 1 Cihampelas Jadi Korban
Patung kura-kura di Sukabumi itu diketahui menelan dana sampai Rp15,6 miliar.
Namun diduga terbuat dari bahan berkualitas rendah, seperti kardus dan bambu, sehingga memicu berbagai kritik dari masyarakat.
Kondisi proyek itu pun diunggah di berbagai media sosial, salah satunya oleh akun Instagram @sukabumi_satu.
“Padahal anggaran pembangunan Alun-Alun Gadobangkong Pelabuhanratu sebesar Rp15,6 miliar.
Baca Juga:
Pemkab Ciamis Gelar Doa Bersama untuk Petani di Hari Tani Nasional 2025
Insiden Pendaratan di West Java Paragliding Championship 2025: Kompetisi Internasional di Sumedang
Wakil Bupati Sumedang Kunjungi Desa Cimarias Dukung Petani dan Tuntut CSR Perusahaan
Proyek ini menggunakan APBD Provinsi Jawa Barat,” tulisnya.
Kerusakan juga terjadi pada trotoar yang berdampingan dengan tangga dan tembok penahan ombak yang mengalami kehancuran, retak serta lantainya mengelupas dampak diterjang ombak besar.
“Viral, kura-kura di Gado bangkong Pelabuhan ratu Rusak, ternyata bahannya dari kardus bekas,” bunyi keterangan dalam video.
Video tersebut juga memperlihatkan bagian dalam kura-kura yang terbuat dari bahan mirip kardus bekas. Sedangkan kerangka dibuat dari bambu yang dipotong seadanya.***
Yuk! baca artikel Deltanusantara.com lainnya di Google News.
Penulis : Gerry