Anggota DPRD Fraksi PKB Kecewa  Pengerjaan Irigasi BBWS Atas PT Minatra yang Dikerjakan Asal-asalan

Avatar photo

- Jurnalis

Minggu, 9 Februari 2025 - 06:49 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Anggota DPRD Fraksi PKB Kecewa  Pengerjaan Irigasi BBWS Atas PT Minatra yang Dikerjakan Asal-asalan

Anggota DPRD Fraksi PKB Kecewa  Pengerjaan Irigasi BBWS Atas PT Minatra yang Dikerjakan Asal-asalan

 

Deltanusantra.com – Lokasi proyek pembangunan saluran irigasi di Desa Rancajawat Kecamatan Tukudana Kabupaten Indramayu dikunjungi anggota DPRD Fraksi PKB.

Kunjungannya tersebut menindaklanjuti keluhan sekaligus mendengar aspirasi masyarakat yang disampaikan melalui Kepala Desa Rancajawat. Minggu 9 Februari 2025.

Pasalnya pembangunan irigasi ini yang di kelolah Balai Besar Wilayah Sungai ( BBWS) dengan pelaksana proyek PT. Minatra, menimbulkan permasalan.

Hal ini banyak dikeluhkan masyarakat serta para petani khususnya Desa Rancajawat Kecamatan Tukudana Kabupaten Indramayu.

Saat dilokasi anggota DPRD Fraksi PKB Kiki Arindi, turut prihatin dengan melihat dampak pembangunan proyek BBWS tersebut.

Pantas saja warga masyarakat sangat kecewa, pelaksanaan proyek irigasi ini meninggalkan permasalahan,”katanya saat dilokasi Sabtu 8 Februari 2025.

Akses jalan ini tertimbun tanah bekas galian pembuatan irigasi yang tidak dibenahi kembali oleh pelaksana proyek serta bekas aktivitas pengerjaan proyek, jalan jadi rusak.

Terlebih pada saat musim penghujan jalan jadi becek dan berlumpur dari timbunan tanah membuat jalan ini susah untuk dilalui,”tuturnya.

Pembangunan irigasi pun terlihat asal-asalan pasalnya ada TPT yang tidak selesai, sehingga saat hujan jadi aliran air hingga banjir meluap.

Imbasnya, akses jalan para petani dan masyarakat ini, semakin parah, berlumpur, orang saja pasti terjebak dalam lumpur, apalagi kendaraan,”ucapnya.

Kiki menegaskan, harusnya pembangunan irigasi jangan sampai infrastuktur jalan, jadi rusak, hingga merugikan bagi masyarakat.

Hasil temuan hari ini, saya akan menyampaikan ke pihak BBWS agar segera ditanganin lebih lanjut, dan segera di proses perbaikan di tahun 2025,” tandasnya.

Diwaktu sama Kepala Desa Rancajawat Mamet.TH,S.SOS angkat bicara, kami sudah melayangkan protes kepada pihak yang bersangkutan, dalam hal ini pelaksana proyek,”ujar dia.

Kades pun mengungkapkan sering sekali terjadi kecelakaan yang dialami warga, dikarenakan terpaksa, tidak ada pilihan lain, jalan tersebut akses satu-satunya.

Lebih lanjut Kades Memet menyampaikan hal yang lebih miris dari itu, motor para petani hilang, karena parkir motornya jauh dari sawah garapannya.

Akses jalan petani ini tidak bisa di lalui dikarenakan hujan yang terus menerus hingga jalan tersebut menjadi lautan lumpur,”imbuhnya.

Kades Memet pun menekankan kepada BBWS dan pelaksana proyek PT. Minatra untuk segera memperbaiki akses jalan serta titik titik kerusakan lainnya yang terkena dampak proyek pembangunan BBWS.

Selain itu ia pun berharap agar yang bersangkutan merealisisasi janji telah dijanjikan dan disepakati bersama.

Salah warga Desa Rancajawat Kardana berharap agar perbaikan jalan pertanian segera dilaksanakan.

Ya, saya berharap agar perbaikan akses jalan ini segera dilakukan serta pihak BBWS menepati janji-janji yang lainnya,”ungkapnya.

 

Baca yu! artikel deltanusantra.com lainnya di Google News.

 

Penulis : Nda.yaya

Editor : Gerry

Berita Terkait

Diduga Langgar UU ASN Sebanyak 12 Orang Pegawai di Kabupaten Subang Terancam Diberhentikan
Keracunan Massal MBG di Bandung Barat Kembali Terjadi, Puluhan Siswa SMKN 1 Cihampelas Jadi Korban
Pemkab Ciamis Gelar Doa Bersama untuk Petani di Hari Tani Nasional 2025
Wakil Bupati Sumedang Kunjungi Desa Cimarias Dukung Petani dan Tuntut CSR Perusahaan
Kritik Pedas Mantan Ketua HIPMI Hendra Ciho terhadap Sumedang Kreatif Festival
Polda Jabar Gelar Seminar Hukum Bidkum 2025: Sinergitas Aparat Penegak Hukum dan Pemberlakuan KUHP Baru
Ratusan Siswa di Kabupaten Bandung Barat Mengalami Keracunan Makanan MBG, Polisi Lakukan Penyelidikan
Pelaksanaan Program BMG di SDN Pangadegan Rancakalong Berjalan Lancar

Berita Terkait

Kamis, 25 September 2025 - 08:09 WIB

Diduga Langgar UU ASN Sebanyak 12 Orang Pegawai di Kabupaten Subang Terancam Diberhentikan

Rabu, 24 September 2025 - 22:22 WIB

Keracunan Massal MBG di Bandung Barat Kembali Terjadi, Puluhan Siswa SMKN 1 Cihampelas Jadi Korban

Rabu, 24 September 2025 - 17:34 WIB

Pemkab Ciamis Gelar Doa Bersama untuk Petani di Hari Tani Nasional 2025

Selasa, 23 September 2025 - 19:59 WIB

Kritik Pedas Mantan Ketua HIPMI Hendra Ciho terhadap Sumedang Kreatif Festival

Selasa, 23 September 2025 - 15:17 WIB

Polda Jabar Gelar Seminar Hukum Bidkum 2025: Sinergitas Aparat Penegak Hukum dan Pemberlakuan KUHP Baru

Berita Terbaru